Bengkulu, 4/7 (ANTARA) - Wira Penjualan Pertamina Depo Bengkulu Dhamba mengatakan stok bahan bakar minyak bersubdisi untuk melayani kebutuhan masyarakat di daerah ini mencukupi.
"Pasokan dan stok tidak terganggu sama sekali sehingga kami meminta masyarakat tidak panik dan membelinya dengan normal," katanya di Bengkulu, Senin.
Hal itu dikatakannya menanggapi antrean panjang kendaraan di hampir seluruh SPBU dan mahalnya harga BBM di tingkat pengecer yang mencapai Rp10 ribu per liter untuk premium.
Dhamba mengatakan stok per 4 Juli untuk premium sebanyak 2.437 kiloliter dan cukup untuk persediaan enam hari.
Stok BBM jenis solar 1.333 kiloliter cukup untuk 4,5 hari dan minyak tanah sebanyak 861 kiloliter.
Sedangkan penyaluran per hari untuk premium 524 kiloliter dari kebutuhan 503 kiloliter, dan solar 276 kiloliter dari kebutuhan 207 kiloliter per hari.
"Jadi yang disalurkan sudah lebih banyak dari kebutuhan per hari, tetapi masih terjadi antrean karena adanya isu kenaikan harga dan pembatasan pembelian," katanya.
Ia mengatakan kenaikan konsumsi BBM tersebut tidak terlepas dari isu kenaikan harga BBM yang berlaku per 1 Juli 2011 sehingga memicu spekulan mengantre berulang kali di SPBU.
Pertamina sudah meminta pemilik SPBU agar menempatkan petugas keamanan baik kepolisian maupun Satpol PP untuk membantu penertiban dan pengamanan.
"Khusus untuk wilayah Kota Bengkulu, kami mendukung kebijakan wali kota yang membuat peraturan pembatasan pembelian di SPBU dalam wilayah kota," katanya.
Pertamina juga mengimbau SPBU agar menyediakan Pertamax sebagai alternatif bagi konsumen jika persediaan BBM bersubsidi sudah habis.
Lanang Pening merupakan sebuah Blog pribadi yang menyajikan berbagai informasi tentang berita yang bersifat Lokal, Nasional dan Internasional. Serta berbagai info yang Lucu, Unik dan Menarik sebagai penambah wawasan anak negeri.
4 Jul 2011
PERTAMINA PASTIKAN STOK BBM BENGKULU CUKUP
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar